“Pembatalan ini karena konektivitas terganggu akibat erupsi gunung Lewotobi Laki-laki,” ujar Aji.
Project Manager III International Golo Mori Jazz, Inka Sulistya, menegaskan komitmen ITDC untuk bisa menggelar International Golo Mori Jazz walaupun pelaksanaannya harus ditunda. Dengan ditundanya event ini awal tahun depan, Ia berharap persiapan bisa semakin baik.
“Insyaallah berkomitmen untuk melaksanakan event ini kuartal pertama di 2025 dengan persiapan yang jauh lebih baik,” ujar Inka.
Andien, salah satu penyanyi International Golo Mori Jazz 2024, menghargai keputusan menunda event tersebut. Ia menyebut penundaan International Golo Mori Jazz 2024 sebagai keputusan yang bijaksana. Prioritas saat ini adalah keselamatan dan kenyamanan dari dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
“Supaya semuanya aman, nyaman. Keputusan ini bijaksana. Prioritas utama adalah keselamatan dan kenyamanan semua pihak,” ujar Andien.
Andien sendiri mulai menggalang bantuan melalui akun media sosialnya untuk korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Penyanyi lainnya, Tohpati, mengatakan persiapan musik sudah mencapai hampir 100 persen untuk tampil di ajang International Golo Mori Jazz 2024. Ia menghormati keputusan menunda event ini.
“Dari segi musik sudah 80 persen. Lagu-lagu sudah terkumpul,” ujarnya.
Selain Andien dan Tohpati, penyanyi lainnya yang seharusnya tampil di International Golo Mori Jazz 2024 adalah Maliq & D’Essentials dan Sheila Majid.