Kades Broto optimis, dengan spirit dan energi positif seperti itu, bukan tidak mungkin ke depan akan digagas event yang lebih besar di tingkat Desa, bahkan lingkup Kecamatan, misalnya Nakambara Cup.
“Kita sudah mulai dan ini harus tetap jalan, harus tetap lanjut ke depan. Kita perlu mendukung bakat dan potensi generasi penerus bangsa kita. Mari kita terus jaga energi dan spirit positif ini sebagai kekuatan dan kebanggaan kita bersama,” ajak Kades Broto seraya menutup kegiatan Semarak HUT RI.
Rajut Persaudaraan dan Kerjasama
Sementara Ketua Panitia, Abdullah Basir mengatakan bahwa kegiatan Semarak Kemerdekaan RI ke-79 yang digelar selama sepekan, merupkan moment merajut persaudaraan dan memupuk kerjasama.
Basyir mengakui bahwa meski persiapan Panitia hanya sekitar 2 minggu, namun mendapat dukungan dari Pemerintah Desa Nakambara, Kelimutu Bangunan Wolowaru serta dukungan masyarakat yang begitu antusias.
“Awalnya, konsep teman-teman Panitia menggagas kegiatan ini hanya untuk menghibur masyarakat dan ruang silaturahmi. Selanjutnya, pemerintah Desa Nakambara mendukung kegiatan ini dengan memberikan kontribusi untuk Panitia, juga dukungan Kelimutu Bangunan serta kontribusi masyarakat Dusun 2 Duli sehingga dikemas beberapa item perlombaan,” ungkap Basir seraya menyampaikan terima kasih untuk segala bentuk dukungan kepada Panitia.
“Atas nama Panitia, saya menyampikan terima kasih atas semua bentuk dukungan, partisipasi dan kontribusi positif, baik Pemdes Nakambara, Kepala Dusun, para Ketua RT, teman-teman Panitia, adik-adik peserta serta masyarakat. Jika kita semua tetap komit dan antusias, maka kegiatan seperti ini siap dilanjutkan untuk tahun-tahun berikutnya,” kata Basir.
Senada, tokoh masyarakat dan Imam Masjid Duli, Bapak Akbar M. Saleh, mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan positif tersebut.