Menagih Janji Jalan Bukapiting-Apui, Mahasiswa dan Pemuda datangi DPRD Serta Kantor Bupati Alor.

FloresUpdate.com, Kalabahi – Aliansi Mahasiswa dan Pemuda yang menamakan diri Pemuda Peduli Jalan Bukapiting Apui melakukan Aksi Demonstrasi di Gedung DPRD Alor pada senin, 03 February 2025 

Sejumlah Mahasiswa yg diinsiasi oleh OKP Lokal Alor, Imahlolong ini kembali mendatangi gedung DPRD dan Kantor Bupati Alor, setelah Pada Pertengahan Desember 2024 lalu mereka melakukan Audience bersama Pimpinan DPR dan Komisi III. 

Pantauan media ini, sejumlah aktivis yg dikordinir Oleh Frido Batulolong trsebut, bergantian melakukan orasinya. Dalam orasi, mereka menyesalkan tiga fungsi lembaga legislatif yg dinilai tidak maksimal dan Kesannya lebih banyak membuat pencitraan di media sosial, menghabiskan anggaran dgn melakukan kunker ke luar daerah daripada memperhatikkan  infrastruktur dan Nasib masyarakat.

Para Demonstran ini diterima secara langsung oleh Ketua DPR, Paulus Brikmar, dan Beberapa Anggota dewan antara lain Yeremias Karbeka, Yohanis Atamai dan Ketua Komisi III, Ernes Mokola.

Paulus Brikmar dalam Kesempatan itu menyampaikan bahwa terkait anggaran 40 miliar yg pernah dijanjikan oleh PJ Bupati Alor kepada Masyarakat Alor selatan untuk pembangunan Jalan Bukapiting Apui, dirinya menegaskan Secara lembaga DPR sudah melakukan konfirmasi kepada Dinas Terkait, dan Pemerintah daerah.

Menurutnya dana total anggaran yang diusulkan oleh pemerintah itu kurang lebih ada 30 miliar, Namun dalam pelaksanaannya dokumen dari pemerintah daerah itu terlambat diusulkan.

“Permasalahan teknis apa yang kemudian membuat program dan kegiatan ini tidak terlaksana, setelah saya konfirmasi bahwa untuk penganggaran nanti di tahun 2025 ini ada tidak? Lalu untuk ruas jalan Bukapiting apui sendiri, Pemerintah jg telah mengalokasikan anggaran kurang lebih 1 miliar tuk peningkatan, oleh sebab itu tentunya kita akan dialog, kita akan diskusi bersama. Nah juga nanti akan kita melibatkan pemerintah lagi tuk duduk bersama agar bisa menjawab apa sebenarnya yang kemudian adik-adik suarakan” tegas Paulus.

Menanggapi hal itu, Imanuel Salek membantah dan sangat menyesalkkan karena anggaran yg ditetapakan tersebut tidak maksimal dan tidak cukup untuk pembangunan jalan, dirinya pun mengusulkan agar perlu ditinjau kembali terkait alokasi anggarannya.

“Saya berharap ada peninjauan kembali terkait anggaran jalan bukapiting apui, karena 1 M saja tdak cukup, padahal jalan yg menjadi akses penghubung ke beberapa kecamatan ini sudah sangat rusak berat dan Menyusahkan warga masyarakat yg melakukan perjalanan menuju Kota kalabahi, Jalan ini sudah hampir belasan tahun, tapi kondisinya sangat memprihatinkan, Masyarakat Pengguna roda dua seringkali menjadi korban karena Kondisi jalan yg rusak sehingga menyebabkan Terjadinya kecelakaan” tegas Pria yg di sapa Airon ini.

Sementara itu Ketua Komisi III, Ernes Makoni menyampaikan Rasa Apresiasi kepada Para demonstran dan dirinya juga menegaskan Terkait jalan bukapiting Apui sudah seringkali di sampaikan dalam rapat rapat Komisi, Namun Semuanya itu juga harus disesuaikan dengan Kondisi Keuangan Daerah.

“Mohon maaf karena bebrapa bulan lalu saya tidak sempat hadir dan beraudiences dengan teman teman karena ada agenda lain di luar, saya apresiasi niat temanteman.

Kedepan Kami pastikan akan rapat kerja lagi dgn Dinas PU agar kalau bisa anggarannya bisa di tambahkan, kami juga akan perjuangkan Utk ruasruas jalan tidak hanya di bangun melalui APBD saja tapi bisa di Usulkan dan perjuangkan melalui Lobilobi Dana APBN” Tutup Ernes. 

Setelah Melakukan Aksi di depan gedung DPRD, Para demonstran melanjutkan Aksi mereka di depan gedung Kantor Bupati Alor.  Satu persatu para demonstran menyampaikan orasi hingga Kritikan Pedas mereka terhadap Penjabat Bupati yg identik sering Melakukan kunjungan dan Kegiatan dinasnya dan di publikasikan Melalui Akun Sosial Tiktok Humas Pemda Alor ini , hingga selang beberapa menit kemudian, Terpantau PJ Bupati Alor, Zeth Sony Libing keluar menemui para Massa Aksi.

Menanggapi Para Demonstran, Pj Bupati Alor menyampaikan Permohonan Maafnya karena apa yg pernah disampaikan dirinya terkait Dana Inpres 40 milyar untuk pembangunan Jalan Bukapiting Apui tersebut, ketika usulannya sampai di tingkatan pusat tidak berjalan dan tak diakomodir, lanjutnya sehingga alternatif Utk memperbaiki jalan tersebut melalui dana 1 M dari APBD.

“Melalui kesempatan ini, mewakili pemerintahan dan Pribadi saya memohon maaf kepada Masyarakat Alor selatan atas Janji saya, tapi bukan berarti saya tidak menepati janji saya, Kalaupun usulan pembangunan ruas jalan di Alor melalui dana Inpres Jalan daerah itu tidak diakomodir oleh Pemerintah pusat maka saya tegaskan Kepada Dinas PU, dana 1 M dari APBD itu betulbetul di gunakan utk perbaikan jalan dan kedepannya pemda bisa memperjuangkan lagi Terkait usulan Dana Inpres jalan daerah.” Tegas Libing.

Saling Menanggapi dan bergantian menyampaikan pendapat dan gagasan selama dua jam lebih hingga tak ada titik temu, Aksi demonstrasi pun sempat menegang, karena Beberapa perwakilan Aksi melakukan kritikan dgn tegas dan keras, sehingga terpantau Pj Bupati bersama Perwakilan Bina Marga dan Pejabat lainnya meninggalkan massa aksi tanpa ada kesepakatan penyerahan Poin tuntutan.Berselang beberapa menit, PJ Bupati Alor kembali lagi menemui Para Demonstran dan bersepakat utk menyelesaikan perbedaan pandangan, hingga akhirnya Kordinator aksi menyerahkan Poin tuntutannya.(Rian Martin)

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan, Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!