FloresUpdate.com, Ende – Calon Bupati dan Wakil Bupati Ende Paket JaSa; Drs. H. Djafar H. Achmad, MM dan Yustinus Sani, SE bersama para Ketua Partai Pengusung dan Tim Sukses lakukan tatap muka dengan masyarakat di Mautapaga Kecamatan Ende Timur, Senin (07/10/2024).
Hadir dalam kesempatan itu ratusan massa yang terdiri dari tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, masyarakat pendukung serta simpatisan paket Djafar – Sani (JaSa).
Komitmen Paket JaSa adalah akan melanjutkan program visi misi di era kepemimpinan Marsel – Djafar pada periode sebelumnya yakni membangun desa menata kota untuk Ende maju, hebat dan sejahtera.
Ketua Koalisi Paket JaSa, Abdul Kadir Mosa Basa mengatakan Calon Bupati Ende, Djafar Achmad adalah sosok pribadi yang mampu menjadi pemimpin yang mengayomi dengan spirit Rahmatan Lil Alamin yakni Islam yang kehadirannya di tengah kehidupan masyarakat mampu mewujudkan kedamaian dan kasih sayang bagi manusia maupun alam semesta.
Duet Djafar – Sani memang duet dengan paket komplit di mana keduanya sangat paham konteks permasalahan yang dialami masyarakat kabupaten Ende, sehingga mereka tahu apa yang harus mereka kerjakan.
“Djafar Sani sudah banyak berbuat untuk masyarakat kabupaten Ende di berbagai sektor kehidupan. Hal itu bukan isapan jempol belaka tapi sudah terbukti,” ucapnya.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Ende Paket JaSa, Yustinus Sani, SE menyampaikan terima kasih kepada orang – orang baik yang sudah menghargai undangan kami.
“Terima kasih kepada kawan Partai koalisi yang sudah mendengar suara rakyat, sudah mendengar denyut jantung rakyat untuk siap mengusung paket JaSA.,” ujarnya.
Saya sudah bekerja 30 tahun untuk Kabupaten Ende, melalui pikiran, tenaga dan jiwa saya.
Hal itu tercermin melalui ide dan gagasan yang saya tuangkan dalam mendisgn visi misi, baik itu untuk paket DOA maupun Paket MJ.
“Hari ini sang sutradara pembuat skenario tidak lagi tampil di belakang layar tapi menjadi pelaku utama untuk menjadi wakil bupati bergandengan dengan Pa H. Djafar Achmad untuk melanjutkan program yang belum tuntas menuju Ende hebat dan sejahtera,” pungkasnya.
Dia menambahkan untuk menjadi pemimpin, hal itu bukanlah didapat dengan instan, tetapi melalui sebuah proses panjang, di mana saya sudah pernah ditempah di rahim gereja Katolik melalui organisasi Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).
“Untuk itu di saat Pa Djafar mengajak saya untuk maju mendampingi beliau, saya tanya, apa yang harus kita buat untuk Ende? Dia menjawab kita lanjutkan visi misi yang sudah ada, yang pernah Aji design di Paket MJ dulu yakni membangun desa menata kota kita lanjutkan. Lalu saya jawab kalau untuk Ende hebat dan sejahtera saya siap mendampingi Kae,” imbuhnya.
Dia menuturkan fokus kami nantinya adalah pembangunan infrastruktur jalan menuju sentra – sentra produksi masyarakat sehingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.
Selain itu peningkatan sumber daya manusia di bidang pendidikan dan kesehatan, serta ekonomi kerakyatan dan pembangunan berbasis lingkungan.
