FloresUpdate.com, Ende – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), melalui Koordinator Pengawas (Korwas) Dikmen Kabupaten Ende ahkirnya buka suara terkait dengan heboh nya guru SMKN 6 Ende yang viral di media sosial (medsos) beberapa hari lalu.
Wahyuni Budiasih koordinator Pengawas Dikmen kabupaten Ende ketika dijumpai media ini di ruangan kerjanya pada 06/08/2024 pagi mengatakan itu merupakan spontanitas pribadinya.
Wahyuni Budiasih menerangkan akun Tik Tok @ibu guru karyn11 merupakan PPPK provinsi baru kemarin melakukan orientasi selama satu Minggu, beliau PPPK tahap 2 tahun 2022.
Tetapi menurut Koordinator pengawas Dikmen kabupaten Ende tersebut mengatakan, yang diwawancara itu temannya yang honorer gajinya dari komite dengan kondisi sekolah juga baru, dan siswanya nya baru 30an berarti sesuai dengan kemampuan, katanya
Ditanya soal melanggar norma dan etika seorang PPPK koordinator pengawas Dikmen kabupaten Ende menjawab, Kalau menurut saya, memainkan medsos itu haknya seseorang, yang dilaksanakan oleh bersangkutan adalah spontanitas ada pada saat jeda di sekolah sedang menunggu kepala sekolah dan pengawas sekolah nya akan datang ada kegiatan. Pada intinya itu kegiatan pribadi spontanitas, dia pun merasa bingung sampai seviral begitu, ungkap Wahyuni Budiasih
Wahyuni Budiasih pun membandingkan kondisi Ende dan di Jawa, “Kalau dibandingkan di jawa lebih hebo seperti itu, lebih ekstrim seperti”. Katanya
