FloresUpdatem.com, Kalabahi – Setelah Mangkir dan tidak memenuhi Panggilan undangan Klarifikasi dari Polisi, KDS, Salah satu Oknum Pejabat di Inspektorat daerah Alor kini datang dan Menemui Tim Penyidik Reskrim Polres Alor.
KDS sendiri di panggil Tim penyidik terkait dugaan Pemerasan terhadap salah satu Kontraktor yang berinisial TS. Selain dugaan Pemerasan dengan total uang sebesar 65 juta rupiah, KDS Juga diduga melakukan pengancaman.
Kasatreskrim Polres Alor, Iptu Anselmus Leza, S.H ketika ditemui Wartawan pada rabu siang di ruang kerjanya Membenarkan Hal itu.
Anselmus menjelaskan bahwa yang bersangkutan datang menemui Penyidik dengan didampingi Dua orang Pengacaranya.
“Beliau datang setelah surat panggilan Yang kedua, awalnya dia tidak memenuhi undangan klarifikasi, ini yang kedua baru dia memenuhi panggilan klarifikasi, dan tadi sudah dilakukan pemeriksaan” tegas Anselmus.
Ketika ditanya terkait ada pihak lain yg berpotensi terlibat dalam peristiwa ini, Anselmus juga menyampaikan hal itu kembali kepada BAPnya.
“Kalaupun ada pihak yang terlibat atau mengetahui kejadian tersebut, kita lihat pada hasil pemeriksaannya, lalu kita evaluasi, kalo ada Pihak lain, kita akan buat jadwal utk lakukan panggilan”ungkap Anselmus.
Untuk diketahui dalam Kasus dugaan pemerasan ini, yang menjadi terduga korban pemerasan oleh Oknum Pejabat irda Alor adalah TS, TS sendiri mengaku bahwa dirinya diperas Oleh Oknum Irda yang sementara dilakukan pemeriksaan oleh Penyidik Polres Alor.
“yang T.S. ini kan terduga, yang menjadi korban, karena dia sebagai pengadu itu, di pemberitaan itu kan dia mengaku bahwa dirinya diperas oleh yang kita periksa tadi.Jadi belum ada jadwal pemanggilan untuk dirinya”tutup Anselmus.