FloresUpdate.com, Ende – Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap pasien di ruang pemulihan RSUD Ende beberapa waktu lalu oleh oknum perawat anastesi ditetapkan tersangka
Oknum perawat anastesi yang dilaporkan pihak keluarga pasien perempuan kini telah ditetapkan menjadi tersangka oleh Unit PPA Polres Ende pada tanggal 7 Februari 2025 dalam kasus yang sempat menghebohkan masyarakat Kabupaten Ende itu.
Kasubsi PIDM Sihumas Polres Ende, Ipda Heru Sutaban yang dikonfirmasi media ini pada Sabtu, 1 Maret 2025 malam membenarkan penetapan tersangka kasus dugaan pelecehan pasien di RSUD Ende dan mengatakan saat ini berkas perkara tersebut sudah dikirim ke Kejaksaan Negeri Ende, Selasa, Selasa, 25 Februari 2025 lalu.
“Berkasnya sudah dikirim hari Selasa yang lalu, sudah tahap I, penetapanya tanggal 7 Februari 2025,” terang Ipda Heru.
Diberitakan di media sebelumnya NFU salah satu mahasiswa di Ende yang berasal dari Keluruhan susu kecamatan Bejawa kabupaten Ngada, NTT yang diduga dilecehkan salah satu perawat anastesi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ende.
NFU (korban) Kepada Floresupdate.com Rabu, 18 Desember 2024 sekitar pukul 20:02 di ruangan perawatan bedah mengaku bahwa dirinya selesai operasi, namun dipindahkan ke ruangan pemulihan saat berbaring salah satu perawat anastesi diduga melakukan pelecehan terhadapnya.
“Saya masuk dari kemarin sore, setibanya di rumah sakit dokter mengvoniskan penyakit usus, lalu perkiraan pukul pukul 11:00 malam dibawakan ke ruangan operasi, selesai operasi dipindahkan ke ruangan pemulihan, saat itu dalam posisi terbaring sambil tutup mata dan seketika saya rasakan ada yang menyentuh tubuh saya, dan saat itu juga saya membuka mata dan melihat sosok perawat (seorang pria) yang berada didekat saya. Dalam kondisi tak berdaya saat itu saya hanya bisa meneteskan air mata,” ucap NFU
NFU menambahkan, setela kejadian itu oleh perawat dirinya dipindahkan dari ruangan operasi ke ruangan bedah, selanjutnya dirinya menceritakan kejadian itu kepada keluarga yang ikut mendampingi dirinya saat operasi di RSUD Ende
Sementara itu salah seorang keluarga inisial R setelah mendengar cerita dari korban (NFU) langsung mengadu ke dokter yang menangani operasi tersebut, serta menghubungi pihak keluarga untuk selanjutnya melakukan pengaduan ke kepolisian Resort Ende.
Kejadian ini didengar Tim Relawan untuk Kemanusiaan Flores (TRuK-F) dan peduli Kasi Ende dan mendatangi rumah sakit untuk menemui keluarga korban untuk mendampingi.